Kalau berangkat pagi dari Kuta lalu berkeliling ke tiga destinasi di atas, maka kamu akan sampai di Secret Garden Village saat siang hari. Tepat ketika jam makan siangnya tiba. Kenapa kamu perlu ke sini? Lokasi yang berada di Jalan Raya Denpasar KM 36 Luwus, Tabanan, ini menyajikan lima property yang bergerak di bidang hospitality dan ritail khas Bali. Di antaranya Secret Garden Village Bali, Bebek Timbungan, Black Eye Coffee & Roastery, Oemah Herborist, The Luwus, Rice View, Secret Swing, dan The Secret Chamber.
Instagram.com/oemahherboristbali
Di sinilah pabrik yang memproduksi Herborist itu dibuat. Kamu akan diajak melihat proses pembuatan, pengemasan, hingga pendistribusian produk kecantikan tersebut. Selain melihat produksi di Oemah Herborist, kamu juga diajak ke ruang produksi, bartending, dan mencicipi kopi nusantara mulai dari Aceh hingga Kintamani di Black Eye Coffee & Roastery. Kamu bisa ngopi di sini sambil menikmati hamparan sawah yang sejuk.
Tiket masuk ke sini hanya Rp50 ribu per orang dan mendapatkan cash back berupa voucher belanja senilai Rp25 ribu. Tiket ini sudah termasuk melihat produksi di Oemah herborist, dan Black Eye Coffee & Roastery.
Instagram.com/bebektimbungan
Inilah menu andalan di Secret Garden Village. Yaitu bebek timbungan. Sedikit cerita nih, konon makanan ini hanya disajikan saat ritual-ritual upacara adat Bali saja. Timbungan berasal dari kata "embung" atau "timbung" yang berarti bambu. Jadi, bebek timbungan ini disajikan dalam bambu, diracik dengan bumbu yang disebut basa genep (Racikan bumbu khas Bali).
Koki yang membuatnya hanya satu orang saja. Nama panggilannya Chef Ajik asal Tabanan. Menu ini diracik sendiri oleh Chef Ajik yang bumbunya didapatkan secara turun temurun dari keluarga. Dagingnya empuk, varian lauknya juga banyak, seperti yang ada di foto tersebut.
Satu porsi bebek timbungan ini bisa untuk tiga orang. Harganya Rp350 ribu belum termasuk tax service ya. Masih ada menu-menu lain yang khas Bali bisa kamu coba di sini.