Sudah Diputuskan, ini 5 Poin Hasil Kongres PSSI 2019 di Bali

1. Dibentuk komite integritas

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, mengatakan dalam kongres tersebut adalah dibentuknya komite integritas (Ad hoc). Komite tersebut akan dipimpin oleh Ahmad Riyadh dan wakil ketuanya adalah Azwan Karim.
"Dalam waktu paling lambat dua minggu ke depan akan dilengkapi tiga sampai lima anggota yang diusulkan oleh ketua dan wakil ketua komite Ad hoc integrity dan dikonsultasikan kepada komite eksekutif," katanya dalam konferensi pers, Minggu (20/1) sore.
2. Perangi match fixing

Ia menuturkan, komite ini mengemban tugas yang penting. Seperti fokus terhadap menjaga integritas sepak bola, yakni memerangi match fixing atau pengaturan skor. Dengan terbentuknya komite tersebut, bisa dibangun sinergi antar stakeholder sepak bola dan pihak kepolisian, sebagaimana FIFA dengan Interpol.
"PSSI dengan kepolisian dan kita, ingin membangun sinergi ini agar cita-cita kita memproteksi integritas sepak bola bisa terpenuhi," ucapnya.
3. Membentuk lembaga independen

Di dalam kongres tadi juga disetujui inisiatif PSSI untuk membentuk lembaga independen. Kaitannya dengan profesional integrity dan profesionalisme wasit untuk kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
Lembaga ini sekurang-kurangnya ada tiga layer yang harus ditanggani oleh PSSI. Pertama menyangkut sistem dan infrastruktur, kedua menyangkut masalah, dan Sumber Daya Manusia (SDM) perangkat pertandingan.
"ini harus di-back up penuh dari program pengembangan wasit yang ada di PSSI sebagaimana sejak tahun 2018 lalu bersama dengan FIFA," lanjutnya.
4. Kick Off Liga 1 dimulai tanggal 1 Mei

Dalam kongres tersebut juga disetujui terkait jadwal kick off kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3. Untuk kompetisi Liga 1 akan dimulai paling cepat tanggal 1 Mei 2019 dan paling lambat 8 Mei 2019. Sementara Liga 2 dan Liga 3 akan mengikuti dua minggu setelah kick off Liga 1.
"Untuk implementasinya akan digodog lebih detail di PT Liga Indoneaia Baru. Dan akan dilakukan rapat pemegang saham dalam dua minggu setelah ini," katanya.
Sementara untuk Piala Indonesia dan Piala Presiden akan dilakukan penyesuaian jadwal agar keduanya bisa terlaksana pada Januari sampai dengan April 2019.
5. Ini katanya terkait satgas mafia bola

Sementara itu terkait satgas mafia bola bentukan Mabes Polri, ia mengatakan sangat mendukung dan sangat menghormati proses tersebut. Ia mengaku akan mengikuti semua hal dan berharap berjalan sebaik-baiknya.
"PSSI sambut baik inisiatif ini. Terhadap semua yang nanti diputuskan melalui pengadilan. Akan berdampak pada kepengurusan. Kita hormati proses hukumnya," pungkasnya.















