Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Pemuda Berpakaian Punk Maksa Meminta-minta di Kuta

Dok.IDN Times/Istimewa
Dok.IDN Times/Istimewa

Badung, IDN Times - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Badung mengamankan 10 pemuda berpakaian punk di sekitaran Jalan Dewi Sri, Seminyak, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Minggu (4/11) kemarin. Apa saja yang mereka lakukan selama di Bali?

1. Mereka dipulangkan karena meminta uang secara paksa kepada warga

Pexels.com/Alex Kremer
Pexels.com/Alex Kremer

IGK Suryanegara, Kepala Satpol PP Badung, menyampaikan mereka diamankan karena meresahkan warga dengan cara memaksa minta uang.

"Mereka itu mengamen, meminta dan memaksa orang untuk ngasih uang. Sering di perempatan-perempat itu atau rumah-rumah orang dan identitasnya juga tidak jelas," kata Suryanegara saat dihubungi, Rabu (6/11).

2. Mereka mengamen di pinggir jalan sambil menggedor kaca mobil

Foto hanya ilustrasi. (Pexels.com/Porapak Apichodilok)
Foto hanya ilustrasi. (Pexels.com/Porapak Apichodilok)

Suryanegara menambahkan, para pemuda yang diamankan berusia 19 hingga 23 tahun. Dari 10 pemuda, hanya ada satu perempuan yang ikut bersama mereka. Asal mereka juga berbeda-beda. Lima orang berasal dari Jawa Tengah, 3 tiga orang dari Jawa Barat, satu orang dari Sumatera dan satu orang lagi berasal dari Kalimantan Selatan. Setelah diamankan, mereka dipulangkan Senin (5/10) kemarin.

"Mereka baru tiga hari di sini dan mereka bergerak terus, yang terakhir ditangkap di rumah kosong. Ada rumah kosong yang memang tidak ada penghuninya, mereka masuk ke sana dan dipakai tidur," ujarnya.

Selama di Bali mereka mengamen sambil menggedor kaca mobil yang melintas di perempatan Dewi Sri, Kuta, dan memaksa meminta uang. Selain itu dari 10 orang tersebut, tujuh orang di antaranya tidak membawa identitas berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP).

3. Mereka ke Bali untuk berlibur sambil meminta-minta

Ilustrasi uang
Ilustrasi uang

Dari pengakuannya, mereka sengaja datang ke Bali untuk berlibur atau mengunjungi daerah wisata. Namun untuk bertahan hidup, mereka meminta-minta kepada warga yang lewat.

"Mereka tidak bertinggal tetap. Karena selama ini mereka bilang mau ke tempat objek-objek wisata sambil berlibur dan menyambung hidupnya dengan meminta-minta," ujar Suryanegara.

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us

Latest News Bali

See More

artikel jatim republish to bali

09 Okt 2025, 18:59 WIBNews

Opinion bali

18 Jan 2024, 14:57 WIBNews

yuksksjsb

07 Sep 2023, 14:15 WIBNews

e3

27 Sep 2022, 14:25 WIBNews

bisnis dan keuangan

27 Sep 2022, 14:17 WIBNews